NasionalSriwijayapost

Dua Anak Perempuan Tenggelam di Sungai Komering OKU Selatan

10
×

Dua Anak Perempuan Tenggelam di Sungai Komering OKU Selatan

Share this article
Dua Anak Perempuan Tenggelam di Sungai Komering OKU Selatan
Dua Anak Perempuan Tenggelam di Sungai Komering OKU Selatan

Sriwijayapost.com – Tragedi terjadi di Sungai Komering, Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan, pada Minggu, 23 Maret 2025. Dua anak perempuan, Kayla Seftiany (12) dan Qila Zulaika (11), hanyut terbawa arus saat mandi di dekat rumah mereka di Kampung Masjid, Kelurahan Pasar Muaradua, Kecamatan Muaradua.

Menurut laporan, peristiwa nahas ini terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Kedua korban sedang mandi di Sungai Komering ketika tiba-tiba terseret arus yang kuat. Warga setempat yang mengetahui kejadian tersebut segera melaporkannya kepada pihak berwenang.

Baca Juga

Seberat 33 Kilogram Sabu-Sabu Dimusnahkan Polrestabes Medan!

Dua Anak Perempuan Tenggelam di Sungai Komering OKU Selatan
Dua Anak Perempuan Tenggelam di Sungai Komering OKU Selatan

Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Selatan menerima informasi pada pukul 12.00 WIB dan langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan upaya pencarian dan penyelamatan.

epala BPBD OKU Selatan, Koni Ramli, menyatakan bahwa setelah menerima laporan. Tim BPBD bersama Tagana OKU Selatan dan masyarakat setempat segera melakukan pencarian. Namun, upaya pencarian mengalami kendala akibat cuaca buruk, dengan hujan deras yang mengguyur area tersebut, sehingga menyulitkan proses pencarian.

Baca Juga

Hasyim Respon Isu David Roni Sinaga DRPD Medan!

Kejadian ini menambah daftar insiden tenggelamnya anak-anak di Sungai Komering. Sebelumnya, beberapa kasus serupa juga terjadi, seperti tenggelamnya kakak beradik kembar di OKU Timur pada Februari 2024. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk lebih waspada dan berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai. Terutama saat kondisi cuaca kurang bersahabat. Pengawasan orang tua terhadap anak-anak sangat penting untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.​

Pihak berwenang terus berupaya maksimal dalam proses pencarian korban yang masih hilang dan berharap cuaca segera membaik untuk mempermudah upaya tersebut. Masyarakat juga di harapkan memberikan dukungan dan bantuan yang diperlukan dalam proses pencarian ini.

Baca Juga: LPP Palembang perbarui sistem wartelsus bagi wargabinaan