NasionalSriwijayapost

Polisi Tetapkan 5 Tersangka Penyerangan Markas PP oleh GRIB di Bandung

25
×

Polisi Tetapkan 5 Tersangka Penyerangan Markas PP oleh GRIB di Bandung

Share this article
Polisi Tetapkan 5 Tersangka Penyerangan Markas PP oleh GRIB di Bandung
Polisi Tetapkan 5 Tersangka Penyerangan Markas PP oleh GRIB di Bandung

Polisi Tetapkan 5 Tersangka Penyerangan Markas PP oleh GRIB di Bandung

Sriwijayapost.com – Polisi resmi menetapkan lima orang sebagai tersangka dalam kasus penyerangan markas Pemuda Pancasila (PP) oleh sekelompok anggota Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB) yang terjadi di Bandung. Insiden ini memicu perhatian luas karena melibatkan dua organisasi besar dan menimbulkan keresahan di masyarakat.

Kronologi Kejadian

Peristiwa penyerangan terjadi pada Selasa malam, 15 Januari 2025, di markas PP yang berlokasi di kawasan Bandung Timur. Berdasarkan laporan saksi, sekelompok orang yang diduga anggota GRIB mendatangi markas tersebut dan terlibat bentrokan fisik dengan anggota PP yang sedang berjaga.

“Kami menerima laporan bahwa ada sejumlah kendaraan yang berhenti di depan markas PP sebelum terjadi aksi penyerangan. Mereka membawa senjata tumpul dan terlibat dalam keributan selama beberapa menit,” ujar Kapolrestabes Bandung dalam konferensi pers.

Penetapan Tersangka

Dari hasil penyelidikan, polisi menetapkan lima orang sebagai tersangka utama yang diduga terlibat langsung dalam aksi penyerangan. Kelima tersangka tersebut telah diamankan dan dijerat dengan pasal terkait tindak pidana pengeroyokan dan perusakan fasilitas umum.

“Kami telah mengumpulkan bukti kuat, termasuk rekaman CCTV dan keterangan saksi, untuk menjerat para pelaku. Kelima tersangka kini menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut,” tambah Kapolrestabes.

Motif Penyerangan

Hingga saat ini, polisi masih mendalami motif penyerangan. Namun, dugaan awal menyebutkan adanya perselisihan antarorganisasi yang memicu aksi ini. Pihak kepolisian juga mengupayakan mediasi untuk mencegah eskalasi lebih lanjut.

“Kami mengimbau semua pihak untuk menahan diri dan tidak melakukan tindakan yang dapat memperburuk situasi,” ujar Kepala Divisi Humas Polda Jabar.

Respons Pihak Terkait

Ketua Pemuda Pancasila Kota Bandung mengecam keras tindakan tersebut dan meminta aparat penegak hukum untuk bertindak tegas terhadap pelaku. “Kami berharap kasus ini diusut tuntas agar menjadi pelajaran bagi semua pihak,” katanya.

Di sisi lain, Ketua GRIB Jawa Barat menyatakan bahwa organisasi mereka tidak mendukung kekerasan dan siap bekerja sama dengan pihak berwenang untuk menyelesaikan kasus ini.

Langkah Kepolisian

Untuk mencegah kejadian serupa, polisi telah meningkatkan patroli di lokasi rawan konflik dan memperketat pengawasan terhadap aktivitas organisasi massa di Bandung. “Kami tidak akan segan mengambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang melanggar hukum,” tegas Kapolrestabes Bandung.

Kesimpulan

Penetapan lima tersangka dalam kasus penyerangan markas PP oleh GRIB menunjukkan keseriusan aparat dalam menangani konflik antarorganisasi massa. Masyarakat diharapkan tetap tenang dan mempercayakan penyelesaian kasus ini kepada pihak berwenang. Dengan langkah tegas dari polisi, diharapkan keamanan dan ketertiban di Bandung dapat kembali terjaga.