Sriwijayapost.com – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD, memberikan pernyataan bahwa menteri yang kementeriannya terlibat dalam penerbitan Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) di atas lahan pagar laut tidak perlu takut. Ia menegaskan bahwa jika mereka tidak terlibat langsung, mereka tidak perlu khawatir dan harus mendukung pengusutan kasus ini.
Pentingnya Transparansi dan Akuntabilitas
Mahfud MD menekankan bahwa transparansi dalam pengusutan kasus ini sangat penting. Semua pihak yang terlibat harus bekerja sama agar proses hukum berjalan adil. Jika menteri atau pejabat terkait tidak terlibat dalam kasus ini, mereka seharusnya tidak takut menghadapi proses hukum yang sedang berjalan.
Pemerintah berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini dengan cepat dan terbuka, sesuai dengan prinsip akuntabilitas.
Pengusutan yang Cepat dan Tuntas
Mahfud memperkirakan pengusutan terkait HGB di atas lahan pagar laut ini bisa selesai dalam waktu singkat. Ia menyarankan agar pejabat yang menandatangani dokumen terkait diperiksa segera. Hal ini untuk mengungkap kebenaran dan memastikan semuanya berjalan sesuai hukum.
Kasus ini telah memicu kekhawatiran publik karena adanya dugaan penyalahgunaan wewenang. Mahfud memastikan pengusutan akan berjalan objektif dan sesuai aturan.
Dukung Proses Hukum yang Adil
Mahfud mengimbau agar semua pihak yang terlibat mendukung proses hukum tanpa rasa takut. Ia menyatakan bahwa jika tidak ada pelanggaran, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Semua harus berjalan sesuai aturan dan menjunjung tinggi keadilan.
Kesimpulan: Penyelesaian Cepat dan Adil
Kasus lahan pagar laut ini menjadi perhatian serius. Mahfud MD meminta agar pihak terkait dapat mendukung proses hukum yang cepat dan transparan. Dengan fokus pada transparansi dan akuntabilitas, ia yakin kasus ini akan diselesaikan dengan adil.
