Sriwijayapost.com, 9 Juni 2025 – Banjir akibat luapan Sungai Lalan melanda Kelurahan Bayung Lencir, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan, sejak Kamis (5/6/2025) malam. Hujan deras menyebabkan air setinggi 1,2 meter merendam rumah 90 kepala keluarga (KK).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel bersama tim medis dan relawan langsung diterjunkan untuk membantu korban.

Baca Juga
Dapur MBG Berdayakan Usaha Lokal dan BUMDes!
Kepala Pelaksana BPBD Muba, Pathi Riduan, mengatakan tim medis dari BPBD Sumsel melakukan pemeriksaan kesehatan di lokasi bencana.
“Kami prioritaskan pelayanan kesehatan bagi warga, terutama lansia dan anak-anak,” ujarnya, dikutip dari detik.com.
Baca Juga
Jemaah Haji OKU Timur Sumsel Wafat di Makkah, Jenazah Dimakamkan di Saroya
Selain itu, bantuan logistik berupa 90 paket sembako—masing-masing berisi beras 5 kg, gula, kopi, sarden, dan mie instan—disalurkan kepada warga terdampak. Bupati Muba juga menyalurkan 100 karung beras (5 kg) melalui Dinas Sosial. Bantuan tambahan dari provinsi sedang dalam perjalanan.
Banjir ini dipicu hujan lebat dan pasang air Sungai Lalan, menyebabkan luapan Sungai Sarim yang menggenangi permukiman. Petugas menggunakan perahu karet untuk evakuasi dan distribusi bantuan karena akses jalan terputus. “Kami terus pantau kondisi dan koordinasikan bantuan,” tambah Pathi.
Pemerintah setempat mengimbau warga tetap waspada, mengingat BMKG memprediksi hujan intensitas tinggi berlangsung hingga akhir Juni. Direktur Eksekutif Walhi Sumsel, Yuliusman, menyoroti kerusakan lingkungan akibat eksploitasi tambang dan sawit sebagai penyebab banjir berulang. “Normalisasi sungai dan penghijauan kawasan sepadan sungai harus segera dilakukan,” tegasnya
Baca Juga: Tujuh Klub Sepak Bola Indonesia Resmi Ganti Nama dan Domisili di Kongres PSSI 2025