Sriwijayapost.com, Muara Enim, 30 Mei 2025 – PT PLN (Persero) sukses mengoperasikan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 275 kilo Volt (kV) PLTU Sumsel 1 – Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) Betung, menandai langkah besar dalam memperkuat keandalan listrik di Sumatera Selatan.
Pengoperasian ini ditandai dengan penyalaan perdana (energize) oleh PLN Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Selatan (UIP Sumbagsel) pada 15 Mei 2025, sebagai bagian dari proyek Independent Power Producer (IPP) PLTU Sumsel 1 berkapasitas 2 x 300 Mega Watt (MW).

Baca Juga
Gempa M4,3 Guncang Banyuasin, BMKG: Dipicu Sesar Tak Terpetakan!
Gubernur Sumsel, Herman Deru, memuji kontribusi PLN dalam mendorong pertumbuhan ekonomi melalui infrastruktur kelistrikan.
“Ekonomi pasti berjalan jika ada PLN. Dampaknya sangat besar bagi Sumsel,” ujarnya. Proyek ini, dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) lebih dari 90%, menunjukkan komitmen PLN mendukung industri lokal sekaligus menyediakan listrik andal.
Baca Juga
Sumsel United Lahir, Klub Liga 2 Jabar Jadi Incaran Wagub!
SUTET sepanjang 80 kilometer ini terdiri dari 210 tower, melintasi Kabupaten Muara Enim, Pali, Musi Banyuasin, Banyuasin, dan Kota Prabumulih. General Manager PLN UIP Sumbagsel, Zaky Adikta, menjelaskan bahwa proyek ini menerapkan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) serta pendekatan smart working untuk mengatasi tantangan medan. Infrastruktur ini terhubung ke Tol Listrik Sumatera, memperkuat pasokan listrik hingga 600 MW untuk kebutuhan industri dan masyarakat.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa SUTET ini bagian dari Proyek Strategis Nasional untuk memastikan listrik andal di Sumatera. “Kami terus berinovasi untuk menghadirkan energi berkualitas guna mendorong ekonomi,” katanya. Dengan beroperasinya SUTET, PLN optimistis dapat mengurangi risiko pemadaman dan menarik investasi di Sumsel.